Rabu, 09 Januari 2013

Artikel VMware / vSphere


VMware vSphare (ESXi)


Jika anda pernah menggunakan virtualization technology level desktop seperti VirtualBox, VMWare Workstation, KVM, Xen maupun VMWare Server yang berjalan diatas sistem operasi tertentu pasti pernah merasakan adanya delay proses karena sistem tersebut harus membagi dua resourcesnya antara host dengan guest. Jika RAM yang dimiliki sebesar 2 GB, ada kemungkinan 1 GB digunakan oleh host/komputer induk untuk operasional sistem.
Untuk mengatasi kendala seperti ini, muncul teknologi virtualisasi dengan model bare metal OS. Apa itu Bare metal OS?
A bare metal environment is a computer system or network in which a virtual machine is installed directly on hardware rather than within the host operating system (OS). The term “bare metal” refers to a hard disk, the usual medium on which a computer’s OS is installed.
The term virtualization refers to the creation of a virtual (rather than actual) version of something, such as an OS, a server or a network resource. A virtual machine is a multi-user shared-resource OS that gives each user the impression of having sole control of all computer or network resources.
Bare metal biasa juga disebut dengan hypervisor tipe 1/native hypervisors yang berjalan langsung pada hardware untuk menangani mesin virtual. Contoh teknologi virtualisasi bare metal OS adalah VMware ESXi, Citrix XenServer dan Microsoft Hyper-V hypervisor.

Kebalikan dari hypervisor tipe 1 adalah hypervisor tipe 2 atau hosted hypervisors yang berjalan diatas sistem operasi konvensional. Contohnya adalah VirtualBox, VMWare Workstation, VMWare Server atau KVM dan Xen Hypervisor yang berjalan diatas sistem operasi Linux seperti SLES (SUSE Linux Enterprise Server), RHEL (Red Hat Enterprise Linux), Ubuntu, CentOS dan lain-lain.
VMWare vSphere Hypervisor™ ESXi tersedia secara free dan dapat digunakan dilingkungan perusahaan. Untuk mendapatkannya, silakan menjalankan prosedur berikut :
  1. Buka alamat URL VMWare vSphere Hypervisor™ (ESXi)
  2. Pilih menu download
  3. Saat tulisan ini dibuat, sudah tersedia VMWare ESXi versi 5.0. Download versi ini dengan cara melakukan register user name dan password pada menu register yang disediakan
  4. Jika kita sudah register, kita akan diberikan free Serial Key dan link untuk download file ISO. Silakan download file ISO tersebut, besarnya sekitar 350 MB
  5. Burn file ISO kedalam CD
  6. Gunakan file ISO untuk instalasi sistem VMWare ESXi. Pastikan isi harddisk sudah dibackup karena ESXi akan menghapus seluruh isi harddisk
Yang menjadi pertanyaan, mengapa perlu mencoba/menggunakan VMWare ESXi padahal teknologi virtualisasi yang sekarang dipakai sudah cukup mumpuni? Selain karena alasan performance (bare metal virtualization memiliki performance yang lebih baik dibandingkan hosted virtualization), ESXi juga didesain untuk penggunaan di level enterprise atau corporate sehingga cocok bagi para pengguna yang ingin menggunakan teknologi virtualisasi powerful secara mudah.
Tulisan akan berlanjut pada proses instalasi VMWare ESXi dan tips-tips penggunaannya.
Catatan : Arsitektur dari VMWare ESXi dapat didownload pada link ini.
INSTALASI VMWare ESXi

nstalasi VMWare ESXi sebenarnya sangat mudah kalau sudah tahu caranya (ya iyalah ). Hanya butuh beberapa langkah mengikuti wizard yang diperlukan.
Yang perlu diperhatikan adalah bahwa proses instalasi akan menghapus data harddisk, jadi pastikan data yang ada sudah dibackup terlebih dahulu. Jauh lebih baik jika fungsinya didedikasikan untuk server, harddisk yang digunakan merupakan harddisk baru 

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Yudhistira's | Bloggerized by Casper - Software Engineering | SMK Negeri 10 Jakarta